Konsep Desentralisasi AI adNetwork

Kukuh T Wicaksono
5 min readAug 9, 2024

--

Saya pernah memiliki adnetwork KumpulBlogger dan IDBlogNetwork, dan kini saya memiliki ide untuk mengembangkan konsep AI desentralisasi adNetwork.

Pendahuluan:

Dalam era digital yang semakin maju, iklan online telah menjadi salah satu alat yang paling efektif untuk mencapai audiens yang luas. Namun, model iklan tradisional seringkali bersifat terpusat, di mana satu entitas besar mengendalikan data dan distribusi iklan. Pendekatan ini sering kali membebani biaya hosting, penggunaan CPU, dan bandwidth. Selain itu, hal ini membatasi fleksibilitas, transparansi, serta mengurangi kontrol yang dimiliki oleh advertiser dan publisher. Sebagai solusi atas keterbatasan ini, konsep adNetwork desentralisasi dihadirkan untuk memberikan kontrol yang lebih besar kepada para pihak yang terlibat, sekaligus menciptakan jaringan iklan yang lebih terbuka, transparan, dan didukung oleh kecerdasan buatan (AI) dan juga mengurangi beban biaya hosting.

Deskripsi Konsep:
Desentralisasi adNetwork adalah jaringan periklanan inovatif yang menghubungkan advertiser (pengiklan) dan publisher (penerbit) dalam sebuah ekosistem terbuka dan saling terhubung. Aplikasi ini dikembangkan secara open-source, memungkinkan siapa saja menjadi partner provider adNetwork untuk berinteraksi dan berkolaborasi dalam ekosistem dan platform aplikasi yang sama. AI berperan penting dalam mencocokkan iklan dengan konten yang paling relevan, memastikan efektivitas dan keakuratan distribusi iklan.

Fitur Utama:

1. Interkoneksi Data Advertiser:
— Data dari advertiser yang terdaftar di satu provider adNetwork (Provider A) dapat terhubung dan berbagi informasi dengan provider adNetwork lainnya (Provider B). Hal ini memungkinkan advertiser untuk menjangkau audiens yang lebih luas melalui berbagai platform yang terhubung, memperluas exposure iklan mereka.

2. Interkoneksi Data Publisher:
— Data publisher dari berbagai provider adNetwork juga dapat terhubung satu sama lain. Publisher dapat mengakses iklan dari berbagai advertiser di seluruh jaringan, meningkatkan peluang untuk memonetisasi konten mereka.

3. AI Matching Konten Iklan dengan Blog:
— AI akan mencocokkan konten iklan dengan konten blog atau publisher berdasarkan relevansi. Advertiser dapat menentukan di mana iklan mereka dapat tampil, sementara publisher dapat memilih konten iklan apa saja yang boleh dan tidak boleh tampil di situs mereka. AI akan melakukan pencocokan dengan tingkat relevansi minimal 0.80 pada skala 1.0, memastikan bahwa iklan hanya tampil di konten yang paling relevan.

4. Verifikasi Transaksi Klik:
— Setiap klik yang terjadi pada iklan akan tercatat dan terverifikasi secara transparan melalui jaringan yang terdesentralisasi. Ini memastikan bahwa semua pihak dapat mengakses data transaksi yang akurat dan tidak dapat dimanipulasi.

5. Keamanan Data Sensitif:
— Data sensitif, seperti data nominal dan rekening publisher, akan dienkripsi untuk melindungi informasi penting. Passphrase / secret key untuk enkripsi ini akan disimpan di server provider tempat publisher mendaftar, memastikan bahwa hanya pihak yang berwenang yang dapat mengaksesnya. Data ini tidak akan di-share ke provider adNetwork lain.

6. Sinkronisasi Data Transaksi Klik:
— Data transaksi klik yang valid akan dibagikan dan disinkronkan antar provider. Setiap klik yang terjadi dan disinkronkan ke partner provider lain akan dihashing terlebih dahulu agar tidak dapat diedit atau dimanipulasi oleh pihak manapun, termasuk provider adNetwork. Publisher dan advertiser dapat melihat sumber klik, dari publisher mana dan provider adNetwork mana klik tersebut berasal, serta data seperti waktu klik, IP address, dan browser agent. Hal ini meningkatkan transparansi dan memungkinkan audit yang lebih mudah.

7. Pembagian Revenue yang Adil:
— Provider adNetwork dan publisher akan berbagi revenue dengan skema yang adil. Jika sumber klik berasal dari publisher dan provider adNetwork lain, revenue akan dibagi sesuai dengan persentase yang telah ditentukan.

Contoh Pembagian Revenue:
— Provider adNetwork (penyedia utama iklan): 30%
— Publisher dari provider adNetwork lain: 35%
— Provider adNetwork lain: 35%

Contoh Kasus: Jika advertiser A1 terdaftar di provider adNetwork A dan menerima jumlah klik dari publisher B1 yang mendaftar di provider adNetwork B, maka pembagian revenue akan dilakukan sebagai berikut:
— Provider adNetwork A: 30%
— Publisher B1 dari provider adNetwork B: 35%
— Provider adNetwork B: 35%

Jika terjadi klik dari partner lain (publisher di provider adNetwork B), maka provider adNetwork A membayar ke provider adNetwork B dan publisher dari adNetwork B, yang memfasilitasi transaksi klik tersebut.

8. Penggunaan Platform Open Source:
— Desentralisasi adNetwork menggunakan platform open-source yang sama untuk memastikan interoperabilitas yang lancar antara berbagai provider adNetwork. Setiap provider dapat berkontribusi dan memanfaatkan perkembangan dari komunitas open-source, mempercepat inovasi dan pengembangan fitur baru.

9. Keuntungan Bagi Advertiser dan Publisher:
— Advertiser diuntungkan dengan exposure yang lebih luas karena iklan mereka dapat disebarkan ke provider adNetwork lain, mencapai audiens yang lebih beragam. Sementara itu, publisher juga mendapatkan keuntungan dari pembayaran yang berasal dari provider adNetwork tempat mereka mendaftar ataupun dari provider adNetwork lain yang menggunakan konten mereka.

10. Kemampuan Menjadi Provider AdNetwork:
— Setiap orang dapat menjadi provider adNetwork dengan menggunakan platform open-source yang disediakan. Ini memungkinkan pertumbuhan ekosistem yang lebih luas dan lebih inklusif.

11. Integrasi API:
— Provider adNetwork memerlukan API OpenAI, API Pinecone, dan API WA gateway Fonnte untuk verifikasi OTP transaksi update data yang dilakukan oleh publisher dan advertiser. API Pinecone berfungsi menyimpan data vektor numerik yang diperlukan untuk proses matching konten.

Teknologi yang Digunakan:

1. PHP dan MySQL:
— Aplikasi ini akan dikembangkan menggunakan PHP untuk membangun logika backend dan MySQL sebagai basis data utama. Teknologi ini memungkinkan pengembangan yang cepat dan fleksibel, serta skalabilitas untuk menangani volume data yang besar.

2. API Endpoints:
— Setiap provider adNetwork akan memiliki API endpoint yang dapat digunakan untuk menerima atau menarik data dari provider lain. API ini memungkinkan integrasi yang mulus antara berbagai sistem, memungkinkan pertukaran data yang efisien dan aman.

Potensi Pertumbuhan:
Seiring bertambahnya jumlah partner adNetwork dan publisher yang bergabung dalam ekosistem ini, potensi exposure bagi advertiser akan meningkat secara signifikan. Semakin banyak partner yang terlibat, semakin luas jangkauan iklan yang dapat dicapai, menarik minat lebih banyak advertiser untuk berpartisipasi dalam jaringan ini. Dengan bertambahnya partner, adNetwork ini tidak hanya meningkatkan jumlah audiens yang dapat dijangkau tetapi juga menciptakan peluang baru untuk monetisasi bagi publisher dan peluang baru bagi pengiklan untuk memperluas pangsa pasar mereka.

Tujuan:
Tujuan utama dari pengembangan aplikasi adNetwork desentralisasi ini adalah untuk memperluas exposure bagi advertiser dan publisher dengan menciptakan jaringan periklanan yang lebih terbuka, terhubung, dan transparan. Dengan adanya interkoneksi antara berbagai provider, advertiser dapat mencapai audiens yang lebih luas, sementara publisher dapat meningkatkan pendapatan dari iklan yang lebih relevan dan terverifikasi. Selain itu, penerapan AI untuk pencocokan konten akan memastikan relevansi yang tinggi antara iklan dan konten blog, meningkatkan efektivitas iklan dan pengalaman pengguna.

Kesimpulan:
Konsep adNetwork desentralisasi ini menghadirkan peluang besar bagi industri periklanan digital dengan memungkinkan interkoneksi, transparansi, dan kecerdasan yang lebih besar. Dengan teknologi PHP, MySQL, API, dan AI, aplikasi ini siap menjadi solusi inovatif yang dapat mengubah cara kerja jaringan iklan di Indonesia, memberikan manfaat yang signifikan bagi advertiser, publisher, dan provider adNetwork. Pertumbuhan jumlah partner adNetwork dan publisher dalam ekosistem ini akan memperluas jangkauan iklan, menarik minat lebih banyak advertiser, dan menciptakan peluang baru untuk monetisasi konten.

--

--

No responses yet